Photo by Karolina Grabowska |
Hello~
Siapa yang udah bikin yearly best buy? Beli apa aja sih kalyan? 😁.
Post ini bukan best buy post atau sponsored post ya, hanya post yang kubikin saat menunggu hujan reda. Aku ingin berbagi hal yang belakangan ini menjadi concern-ku (+ link-nya) kepada kalyan wahai silent reader, yakni… sikat gigi 🪥. Kalau kalyan sedang berencana mengganti sikat gigi atau membutuhkan review tipis-tipis, mungkin post-ku ini bisa membantu kalyan. Perlu diingat, karena post ini ditulis berdasarkan user experience maka review-nya lebih melibatkan perasaan ketimbang data 😉.
Saat kontrol ke dokter gigi akhir tahun lalu, aku disarankan untuk menurunkan hardness level sikat gigiku dari medium ke soft. Selain itu, aku disarankan untuk pake sikat gigi dengan kepala yang kecil biar lebih sesuai dengan ukuran mulut. Memang… belakangan ini aku kembali pake sikat gigi standar demi menghabiskan stok sikat gigi yang tertimbun 😁. Meski tahu sikat gigi bisa dipake sampai 3 atau lebih, namun setiap 1-2 bulan sekali aku rutin membeli sikat gigi makanya surplus.
Selama ini aku udah mencoba sikat gigi dari berbagai brand yang ada di toserba terdekat, ada yang cucok hingga dipake bertahun-tahun, ada yang cuma sekali beli terus udahan 😅. Aku punya beberapa kriteria yang kujadikan sebagai pertimbangan saat memilih sikat gigi, mungkin nggak akan sama dengan kriteria kalyan karena kebutuhan kita berbeda. Aku mengklasifikasikan kriteria pertimbanganku dengan primary (P), secondary (S) dan tertiary (T) sesuai dengan skala prioritasku.
(P) Ukuran kepala sikat gigi ramping atau kecil
Biar bisa menjangkau ke sela gigi terjauh, selain itu, ukuran kepala sikat gigi yang standar bikinku kurang nyaman karena sering terbentur-bentur ke gusi 🥺.
(P) Bulu sikat yang lembut
Bulu sikat yang tajam juga bikinku kurang nyaman karena sering bikin gusi berdarah.
(S) Gagang sikat gigi berbahan karet
Biar genggamannya bisa lebih ajeg, gagang sikat gigi berbahan plastik rerata licin meski ada grip-nya 😉.
(S) Harga
Aku membatasi diri untuk nggak membeli sikat gigi yang murcenya kebangetan kecuali saat kepepet, karena byasanya bulu sikatnya tajam dan gampang mekar 😂. Nggak harus mahal namun layak dan nyaman karena digunakan dalam jangka panjang (3 bulan atau lebih dengan penggunaan minimal 2 kali sehari).
(T) Pilihan warna yang nggak bikin xilau
Aku sering heran mengapa kombinasi warna sikat gigi se-dyangdyut mb mb tumbasss… 💃🏻💖
(T) Fitur tambahan
Nggak semua fitur tambahan pada sikat gigi bisa dioptimalkan oleh user karena kadang mereka nggak ngeh. Fitur tambahan mencakup: case/helm kepala sikat gigi, grip untuk membersihkan lidah di bagian belakang kepala sikat gigi, grip untuk pegangan biar sikat giginya nggak mudah jatuh.
Sampai saat ini aku masih pake sikat gigi biasa, belum tertarik pake sikat gigi elektrik karena belum butuh-butuh banget. FYI. Di tahun 2000an Pepsodent pernah bikin sikat gigi elektrik pake baterai AA (belum ada universal charger) setelah tahun 2-3 tahun barangnya out of market. Kemungkinan karena harganya yang out of budget, sekitar Rp 100.000 per-item dengan kepala sikat gigi Rp 25.000, dimana saat itu dengan Rp 5.000 kita udah bisa beli sikat gigi yang bagus.
***
ORAL-B
Selama ini aku selalu pake sikat gigi dari Oral-B yakni Oral-B All Rounder soft/medium karena indikator warna di bulu sikatnya bikinku lebih aware. So far, Oral-B All Rounder ini memenuhi kebutuhan dasar membersihkan gigi, bagian kepala sikatnya ramping bisa untuk membersihkan lidah dan gagangnya pake karet jadi nggak licin. Aku pake Oral-B All Rounder ini bertahun-tahun sampai… gusiku sering berdarah saat sedang menyikat gigi 🥺, padahal hardness level-nya udah kuturunkan jadi soft.
Oral-B All-Rounder: Rp 25.000 (isi 2) |
SENSODYNE
Kemudian aku pake sikat gigi dari Sensodyne, selang seling antara Sensodyne Sensitive dan Sensodyne Multi Action. Selain karena embel-embel sensitive di produknya, alasanku membeli sikat gigi dari Sensodyne adalah desainnya yang clean nggak neko-neko 😆. Mungkin karena aku terbiasa pake Oral-B yang anti selip, awal-awal pake khawatir licin karena karetnya hanya ada di pangkal gagangnya aja. Setelah beberapa kali pake kekhawatiranku ternyata nggak terbukti.
Menurutku Sensodyne Sensitive lebih nyaman untuk digenggam karena desain gagangnya lebih slim dan simple, sedang Sensodyne Multi Action agak kurang nyaman digenggam karena desain gagangnya yang agak gendats dan runcing di bawah. Saat dipake keduanya terasa nyaman kok, namun aku lebih sering pake yang Sensodyne Multi Action karena kepala sikatnya lebih kecil ketimbang Sensodyne Sensitive. Kalau kalyan mencari sikat gigi yang nggak bikin gusi berdarah, kalyan bisa mempertimbangkan sikat gigi dari Sensodyne. Trust me! 😉
Sensodyne Sensitive: Rp 13.000 – Rp 24.000 (isi 2) |
Sensodyne Multi Action: Rp 15.000 – Rp 30.000 (isi 2) |
BAGUS
Pulang dari kontrol ke dokter gigi aku langsung mencari sikat gigi baru 😄. Saat itulah aku menemukan sikat gigi dari Bagus, yakni Bagus Protect soft yang pilihan warnanya nggak bisa kuabaikan begitu aja, lucu banget 😍. Meski desain sikat giginya seperti desain sikat gigi anak kecil, sikat gigi Bagus Protect ini adalah sikat gigi untuk orang dewasa. Kepala sikatnya yang kecil dan bulu sikatnya yang halus bikinku nyaman pakenya, selain itu gagangnya terbuat dari karet yang mudah digenggam meski nggak ada grip-nya.
Beberapa bulan yang lalu aku beli Smoca Travello yang desainnya compact dan travel friendly, meski kepala sikatnya standar aku nyaman pakenya. Makanya saat menemukan Bagus Protect aku nggak merasa ragu untuk membelinya. FYI, Smoca masih satu grup dengan Bagus, yha~ meski brand lokal di packaging-nya ada teks berbahasa Jepang, jangan tanya kenapa karena aku juga nggak tahu. Selama ini yang kutahu Bagus jualan kamper dan kapur ajaib (anti kecoa terbang) ternyata sekarang jualan sikat gigi juga 😅.
Bagus Protect: Rp 17.000 |
Smoca Travello: Rp 15.000 |
***
Selain di Shoppe kalyan juga bisa menemukannya di toserba terdekat macem Yogya, Borma atau Superindo. Semua harga yang tercantum adalah harga rata-rata aku biasa beli, mungkin akan berbeda karena saat ini harga consumer goods naik diam-diam 😂.
Let me know kalau kalyan punya rekomendasi sikat gigi yang OK ya...
Let me know kalau kalyan punya rekomendasi sikat gigi yang OK ya...