Quaranthings: 150 Coffee and Garden

by - May 15, 2020


Hay... 
Semoga per-COVID-19-an ini segera berlalu 😊. 

Kupikir kini kau pun merasakan hal yang sama denganku, bosan, nggak jelas dan sesekali khawatir akan masa depan negara ini 😁 Nggak deng, masa depanku dan masa depan penyangga kehidupan alias kerjaan. Banyak hal yang berubah dan physical distancing hanyalah salah satu diantaranya. Well... Konsep new normal yang belakangan ini hype turut memberikan insight yang menarik bagi kita semua.

Meski bekerja remote, aku punya dua hari dalam seminggu yang diperuntukkan untuk meeting divisi dan meeting antar divisi. Untuk meeting antar divisi kita menggunakan  aplikasi Blue Jeans karena owner-nya tinggal di luar negeri, sedang untuk meeting divisi kita biasanya ketemuan atau menggunakan aplikasi Whatsapp (kalau nggak memungkinkan untuk ketemuan). Di masa COVID-19 begini suda tentcu semua meeting jadi online.

Online meeting bukan hal yang baru, namun kalau boleh memilih aku lebih suka offline meeting alias meeting tatap muka 😁. Kupikir ada banyak hal yang nggak bisa dibahas di online meeting, macem keterbatasan presentasi, kebebasan diskusi dan yang paling penting bonding time dengan tim. Please lah... aku merasa punya temen cuma seminggu sekali 😂.

Terakhir offline meeting yakni di awal bulan Maret lalu, itu pun joint dengan divisi Content dan Marketing gegara mau bahas campaign Ramadhan. Nggak nyangka minggu depannya bakal disuruh physical distancing. Di masa-masa self quarantine itulah kadang ku merasa kangen offline meeting 🤭. 


Untuk offline meeting waktu dan tempatnya bebas ya asal sesuai budget 👍🏻. Setelah mencoba beberapa tempat kita akhirnya punya satu tempat yang jadi kojo kalau nggak tahu mau meeting dimana. Biar nggak bosan kita juga penyegaran dong meeting di tempat lain, tapi tetep ya setelah penyegaran kita balik lagi ke tempat itu 🤣.

Awalnya kita tahu 150 Coffee & Garden dari Nidya waktu nyari tempat meeting yang letaknya strategis (alias di tengah-tengah tempat tinggal kita jadi biar imbang jauhnya 😆). Dari tempat tinggalku 150 Coffee & Garden ini bisa ditempuh ± 30 menit-an, tapi kalau pake macet, hujan, genangan air dan mamang ojol yang slow motion mah bisa sampai satu jam 😭.

Pertama kali ke 150 Coffee and Garden aku sempat nyasar, nggak kelihatan sih kalau dari luar... karena ternyata tempatnya berada di belakang gedung futsal. Tapi begitu masuk... Taa Daa... 🎉 ada lapangan luas tersembunyi di balik rumeuk-nya Cicadas. Nggak nyangka banget masih ada tempat beginian di daerah yang kalau macet bisa bikin kering.

Biasanya meeting dimulai dari jam 3 sore sampai waktu yang nggak bisa ditentukan, kadang setelah maghrib, kadang  setelah isya bahkan kadang lebih malam lagi. Bisa sampai tiga kali sholat aku disana 😁. 


Di 150 Coffee & Garden kita bisa memilih ingin duduk di area outdoor atau semi outdoor, ada sih indoor tapi biasanya suda ada yang nge-tag untuk nugas. Kalau ke 150 Coffee & Garden ku sarankan untuk memilih duduk di area outdoor ya, anginnya enak sepoi-sepoi~ apalagi kalau musim panas (ceilehhh... macem negara 4 musim padahal pancaroba mulu 😂) golden hour-nya bagus. 

Aku nggak merekomendasikan area semi outdoor karena letaknya ada di atas kolam jadinya suka banyak nyamuk dan kecipratan air (kalau hujan). Karena tempatnya cukup luas, 150 Coffee & Garden sering dijadikan wedding venue, makanya niya kalau kesini usahakan jangan weekend.

Kalau untuk menu kupikir std siya, tapi gegara sering meeting disini sebagian besar menunya pernah kucoba 😋. Meski nggak begitu suka kopi, favorite-ku di 150 Coffee & Garden adalah Kopi Susu 150. Biar apa? Biar pulangnya bisa langsung tidur 😉. Kalau nggak begitu suka kopi bisa dicoba niya Green Tea Latte atau Hazelnut Latte. 

Meski suda sering ke 150 Coffee & Garden aku masih sering bimbang milih antara Pisang Cokelat Keju atau Cireng Eneng 😁. Kalau suda bosan melipir ke Roti Keju Susu. Untuk makanannya aku nggak punya favorite, paling banter ya nasi goreng 🤭


Semoga per-COVID-19-an ini cepat berlalu...

Nggak nyangka bakal sekangen ini dengan meeting dan membahas hal-hal yang nggak penting.

Instagram: @150coffeegarden
Alamat: Jl. Sulaksana no 15, Cicaheum, Kiara Condong, Kota Bandung 40828

You May Also Like

0 comments

Feel free to leave some feedback after, also don't hesitate to poke me through any social media where we are connected. Have a nice day everyone~