How I Spent Weekend: Puyeng Gegara Money Manager

by - June 05, 2021



Hellooo

Beberapa hari ini aku agak uring-uringan ya gegara Money Manager (aplikasi pencatatan pengeluaran / keuangan) yang nggak sengaja ke re-install 😭. Aku juga nggak faham mengapa developer Money Manager melakukan perubahan besar-besaran pada aplikasinya, kemungkinan sih biar lebih user friendly macem aplikasi sejenis lainnya, well… untukku pribadi malah downgrade 😭😭😭.

Aku udah menggunakan Money Manager sekitar 3 tahun, so far merasa terbantu dan puas dengan aplikasinya ✨👌🏻. Salah satu kelebihan Money Manager ketimbang aplikasi sejenis lainnya adalah karena UI/UX nya nggak ribet, enak dilihat dan logonya yang kupikir sesuai dengan filosofi freelancer ngepet 😂.

Dalam Bahasa Indonesia tempat anak-anak menabung uang disebut celengan yang berasal dari kata celeng / babi 🐗. Dalam Bahasa Inggris celengan disebut piggy bank yang mana bisa diartikan sebagai bank babi 🐷. Apakah ini cocoklogi? Tentcu tydac… 😌 Karena sejauh yang kutahu nggak ada ceritanya orang Indonesia dan orang Inggris janjian menamakan tempat anak-anak menabung pake babi 🐷.

Jadi, moral of the story-nya adalah… sejak kecil kita memang diajarkan untuk ngepet 🥲.

Dear netizen, sudikah kiranya diantara kalyan memberikan pencerahan mengenai korelasi antara celengan dan piggy bank? 🙃 Berdasakan penelusuranku babi merupakan simbol kemakmuran, yang menjadi masalah disini; Indonesia dan Inggris terpisah jutaan kilometer (lagi-lagi) nggak ada ceritanya orang Indonesia dan orang Inggris janjian menamakan tempat anak-anak menabung pake babi 🐷.

Yaelah… dari aplikasi malah jadi ngomongin babi 🐷🐷🐷.

Kembali ke Money Manager…

Salah satu fitur favorite-ku di Money Manager adalah waktu yakni tanggal dan jam, jadi aku bisa menyusun catatanku secara berurutan. Sayangnya aplikasi sejenis lainnya nggak memiliki fitur jam (hanya tanggal) yang mana akhirnya membuat mood-ku berantakan 😔. Yha~ aku uring-uringan gegara nggak menemukan aplikasi pencatat pengeluaran dengan fitur jam.

Mungkin bagi sebagian orang fitur jam nggak sebegitu pentingnya, tapi untukku fitur jam ini penting banget, balik lagi ya karena kusuka kalau segala sesuatunya rapi dan berurutan ✨👌🏻. Aku udah mencoba hampir semua aplikasi pencatat pengeluaran yang ada di Playstore. You know what? Aku belum menemukan satu pun aplikasi pencatat pengeluaran dengan fitur jam kecuali di Money Manager.

Demmm… 🙃

Tahu kan rasanya puyeng level advance yang sampai mual dan mesti istirahat? Nah 🤢. Aku bahkan sampai melewatkan banyak hal demi install-uninstall aplikasi dan mencobanya satu-satu, kalau sekarang dipikir-pikir lagi ih kok norak banget ya sakit gegara aplikasi 😂😂😂.

Gimana ya… karena rasanya nyesek aja gitu rekap catatan pengeluaran selama bertahun-tahun mesti hilang gegara keteledoranku sendiri. Memang ada back up file-nya tapi aku masih nggak faham mengapa back up file-nya nggak bisa dibuka karena seingatku dulu pernah membuka back up file-nya meski nggak meng-upgrade akun ke premium.

Saking hopeless-nya, aku sampai mengirim e-mail ke developer Money Manager minta dibukain back up file-nya 😁 dan hal yang paling ngenes adalah ini semua terjadi beberapa hari sebelum pergantian bulan. Gagal closing niya… 😢 Sampai post ini ditulis, belum ada tanggapan dari Money Manager-nya, semoga segera dibalas ya… lelah hamba uring-uringan mulu 😔.

Menurutku, Money Manager versi terbaru malah terlihat sama dengan aplikasi sejenis lainnya, nggak ada jamnya huhu Sumvah aku masih KZL… Untuk sementara ini aku menggunakan template sheet yang bisa disimpan di G Drive, agak membantu tapi masih belum puas karena nggak ada fitur jamnya huhuhu 😔.

Dear netizen, adakah rekomendasi aplikasi pencatat keuangan yang ada fitur jamnya? Please let me know… Nggak apa-apa aplikasinya nggak masuk editor choice yang penting ada fitur jamnya.

Aku memang terbiasa mencatat pengeluaranku sejak sekolah, kalau yang serius dicatat di excel yakni sejak kuliah semester 1 sampai semester 9 😅. Bukan catatan pengeluaran harian sih iniya melainkan catatan pengeluaran tugas sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada orang tua. Jadi kalau misalnya ditanya “uangnya dipake untuk apa?” aku bisa bilang “untuk ini” sambil pamer file excel-ku 😎.

Kenapa nggak sekalian mencatat pengeluaran harian? Hmmm… nggak tahu ya anda, kuliahku 24/7 jadi nggak ada waktu untuk mengurusinya 🥱. Karena sekalinya ada waktu luang yang kulakukan adalah tidur dan jajan seblak di depan kampus.

Kebiasaan mencatat pengeluaranku sempat terhenti 3 tahun karena aku nggak punya penghasilan, kupikir dengan saldo nihil aku nggak berkewajiban lagi untuk mencatat pengeluaranku 😂. Karena nggak punya penghasilan inilah maka aku diberikan tanggungjawab untuk mencatat pengeluaran rumah tangga macem belanja bulanan sampai renovasi rumah.

Jadi yha~ wajar kan ya kalau aku sampai sebegini puyengnya gegara Money Manager 😅.

UPDATE

Sampai sekarang aku masih belum bisa membuka back up file-nya, masih KZL sih sebenarnya. Karena kusadar aku nggak mudah dipuaskan akhirnya aku memutuskan untuk meng-install Money Manager versi premium, alhamdulillah ada fitur jamnya ☺️. Aku memang mesti mulai lagi dari awal tapi seenggaknya kumerasa lega dan puas 😁.

You May Also Like

0 comments

Feel free to leave some feedback after, also don't hesitate to poke me through any social media where we are connected. Have a nice day everyone~