Dari Pasar Cihapit tadinya kita berencana untuk jajan lagi di tempat lain, sekalian ngobrol laya… apalagi udah menjelang pergantian tahun begini 😆. Sebagai makhluk sosial dalam masa post-pandemic kita butuh berinteraksi dan bersosialisasi selain via screen. Ada hal-hal yang lebih nyaman diobrolin bukan via chat, ada ekspresi dan intonasi yang nggak bisa diekstraksi via emoticon, sensasinya akan berbeda saat kita bertatap muka. Betcul begitu buibu? 😌.
Seroja Bake masuk list tapi kupikir lokasinya terlalu dekat dengan Tokokin jadi nggak terasa mainnya 😅 Lalu kita ke WSnoepen cabang Sherlock, sayangnya saat kesana udah sepi jadi kita berasumsi kwasong-nya udah habis, tapi kita nggak nanya sih 😋. Alhasil disana kita cuma numpang parkir aja. Opsi berikutnya ada Ambrogio Patisserie dan Bellamie Boulangerie, kalau Ambrogio Patisserie penuh kita lanjut ke Bellamie Boulangerie kalau Bellamie Boulangerie penuh juga, yah... udah nggak kepikiran mau kemana lagi 🥺🥺🥺.
Dan benar aja ya… Ambrogio Patisserie parkirannya penuh sampai 3 layers dongs, tapi kita tetap kesana sih karena parkiran penuh nggak menjamin mejanya penuh semua yekan 🤭.
Kalau kalyan kesulitan mencari parkiran (terutama mobil) di Ambrogio Patisserie, kusarankan kalyan untuk parkir di PT. Pos Besar yang lokasinya nggak jauh dari Ambrogio Pattiserrie *tinggal jalan sebentar. PT. Pos Besar ini lokasinya cukup strategis ya karena bersebrangan dengan Uniqlo Heritage dan The Saparua, di basement-nya ada toilet dan musholla yang bisa digunakan.
Saat kita kesana suasananya memang ramai khas weekend, tapi kita masih kebagian meja kok karena ternyata tempatnya lumayan luas. Kita memilih meja di lantai 2 karena ingin ngobrol lama, kalau di lantai 1 kan rang-o-rang pada seliweran jadinya agak kurang nyaman. Yha~ spot pi-konten-eun mah udah pasti ada menempati, jangan sampai lolos ya yorobun.
***
Yang kita order:
Ambrogio Mix Platter 80K
Sharing menu yang cucoks menemani obrolan teman seper-circle-an, terdiri dari 4 macam menu yang diurutkan dari yang kusuka ke yang B aja.
Chicken Kebab – surprisingly rasanya enak dan kejunya nyata~
Soy Garlic Chicken Wings - byasanya aku paling malay makan Ayam yang diolah begini karena perlu effort untuk memisahkan daging dan tulangnya, tapi tapi ini mah okey.
Onion Rings – B aja layaknya onion rings yang pernah kumakan.
French Fries – B aja, doi berada di urutan terakhir karena bumbu taburnya bikinku hampir keselek.
Hazelnut Latte Cake 35K
Untuk kita cake-nya memang agak kemanisan, tapi so far sih rasanya okey asal dimakannya santai nggak yang langsung dihabiskan dalam sekali waktu. Ohya, taburan emas Sisca Kohl-nya nggak berasa hehe
Tropical Chilled Tea 35K – sayangnya ini bukan Mangga melainkan Peach, tyda kecewa tapi kalau ke Ambrogio Patisserie lagi mungkin akan order menu lain.
Strawberry Chilled Tea 35K – sama hanya beda rasa, Sorbet dan tehnya disajikan terpisah jadi bisa diatur sesuai selera, Digambar memang cute tapi sebenarnya menghabiskan space di meja.
Cold Press Apple Lemon Juice 38K – siapa lagi yang order ini selain Deya 😋.
Memang sebelumnya Ambrogio Patisserie ini sempat wara wiri di FYP TikTok-ku karena trend bikin rating tempat makan di Bandung. Lantas, apakah Ambrogio Patisserie ini worth to try? Ofkors ya, sangat worth to try bagi kalyan teman seper-circle-an atau keluarga ter-lope karena selain makanannya okey kapasitas tempatnya memadai untuk grup. Kalau nggak sempat ke Ambrogio Patisserie kalyan bisa coba ke Bellamie Boulangerie ya karena mereka masih satu grup dengan Prima Rasa *jangan lupa cobain Picnic Roll-nya.
***
AMBROGIO PATISSERIE
📍 Jl. Banda no 26A, Riau, Citarum, Bandung
📆 08.00-21.00
🍴 Menu-nya bisa dicek disini