Menu

  • 🎀 Home
  • Hello ~
  • 📌 Place
  • 🔥 Space
  • 🍊 Taste
  • 🌼 Personal Thoughts
  • 🎬 Spoiler
  • 🎨 Studio
  • ➕ Extra

demilestari

Powered by Blogger.

Di bulan ramadhan kali ini aku punya kegiatan sok seru haha yakni melanjutkan sketch project iseng yang kunamai dengan; #yangkuinginkansaatbokek.

Dari penamaannya sudah jelas ya bahwa yang ku sketch adalah hal-hal #yangkuinginkansaatbokek dan mostly adalah makanan + minuman byasalah ya... semakin bokek semakin banyak mau, ingin ini, ingin itu, ingin semuanya... 

So, ketimbang kepikiran terus menerus maka akhirnya ku sketch apa yang kuinginkan, distraksi yang cukup jitu untuk melupakan ke-bokek-anku 👌 terutama saat harap-harap pasrah menunggu reimburse.

Makanan + minuman yang di-sketch nggak melulu yang diinginkan saat ini namun juga adalah versi manual (sketch) dari foto-foto yang yang ada di gallery smartphone-ku. Ternyata berguna juga ya hehe 😁






Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Tadinya aku berencana menonton film Avengers: End Game di awal bulan Mei, selain karena nggak yakin kebagian tiket di awal-awal perilisannya aku juga nggak yakin bakal sanggup nonton tanpa tunduh di Ramadhan nanti. Eh, tapi nggak jadi ya... Karena ternyata Icunk udah gercep nyari tiket pake orang dalam 😂😂😂

NNN X Icunk X Lisna feat. UBERTOS

Note: Mb Deya & Mb Memed direncanakan ikut nonton sesi ke2.

Saking excited-nya nonton film Avengers: End Game aku sampai deg-degan di sepanjang perjalanan menuju UBERTOS, padahal Cuma mau nonton doang haha 😁 Berusaha untuk nggak tergoda membaca review dan menjaga pandangan dari spoiler yang ditabur di Twitter. Hemeh deh ini netizen... 😅

Alhamdulillah harapan nonton kita yakni: semoga nggak ada anak-anak disekitaran seat kita terkabul. Tapi bukan berarti nggak ada anak-anak di studio ya, banyak dan beberapa masih cimit. Heran deh kenapa orang tua masa kini kerap memaksakan ego dengan membawa anak-anak dibawah umur saat menonton 😌, kupikir seharusnya mereka (orang tua) lebih toleran dengan penonton yang lain.

Ku bilang begini karena sebenarnya kita udah KZL dengan kelakuan bapak di row sebelah, kedua anaknya (yang tentu masih dibawah umur) nggak mau diam dalam artian banyak aha ehe yang membuyarkan fokus penonton 😒. Bukannya menyuruh kedua anaknya untuk diam atau gimanalah bapaknya malah anteng mantengin layar macem arca 😣😣😣

Dear penonton yang budiman dan budiwoman, please ... kalau nonton nggak usah banyak bacot 😤. Salah dua yang ngeselin datang dari penonton di belakang kita, berkali-kali mereka ngobrol dan berkomentar samvah macem; “abis gini pasti gini deh ... ini tuh ada di film ini tau ... tuh kan aku bilang apa... “ dengan suaranya yang menye-menye BGST.

Yawla... Beri aku infinity gauntlet!!!

batu akik pemersatu bangsa

Menurut analisa sotoyku 😏 Avengers: End Game dibagi menjadi 3 babak, babak pertama adalah pengisahan suram Avengers yang tersisa pasca Thanos (Josh Brolin) finger snap, babak kedua adalah usaha untuk mengambil infinity stone sedang babak ketiga atau terakhir adalah perang badar yang ditunggu-tunggu sedari Avengers: Infinity War 👌🏻.

Film Avengers: End Game dibuka dengan ke-madesu-an Avengers yang tersisa pasca Thanos finger snap, sebagian penduduk bumi menghilang, Tony Stark a.k.a Iron Man (Robert Downey Jr) nggak ada kabar dan perasaan hampa saat ditinggalkan 🍃.

Setelah perang teaser yang terjadi Wakanda, Avengers yang tersisa yakni Steve Roger a.k.a Captain America (Chriss Evans), Thor (Chriss Hemsworth), Natalie Romanov a.k.a Black Widow (Scarlet Johanson), Bruce Banner a.k.a Hulk (Mark Ruffalo), James Rhodes (Don Cheadle), Rocket (Bradley Cooper), Okoye (Danai Gurira) dan yang akhirnya datang juga; Carol Denvers a.k.a Captain Marvel (Brie Larson) berkumpul di Avengers HQ.

Please nggak usah tanya kemana Deadpool (Ryan Reynolds) karena doi ternyata cuma numpang campaign 😪.

Beruntung Iron Man dan Nebula (Karen Gillan) dijemput oleh Captain Marvel di waktu yang tepat. Setelah sedikit ngobrol dengan Nebula diketahui bahwa setelah melakukan finger snap Thanos dipastikan akan berada di The Garden, menjalani masa pensiunnya. Hello guise ... Thanos punya rencana pensiun yaini, pantesan kita kalah yhaha... 😂😂😂.

Tak menunggu lama gengs Avengers yang tersisa menyambangi Thanos di The Garden. Bener-bener deh ini retired goal banget ... Thanos memulai harinya dengan moyan sekalian memetik umbi di kebun absurd-nya, sendiri dan belum merasa sepi. Nggak menyangka Avengers akan mengeksekusi Thanos sebegitu mudahnya, membuatku berpikir: Gini doang nih matinya? 😅 Kalau Thanos nggak ada sisa Avengers ngapain (di sisa filmnya)?

Sulit rasanya nggak membayangkan getuk ubi setiap kali melihat dagunya Thanos 😅. 

gigit aja mb... enak 😁

***

Kemudian kita akan beralih ke 5 tahun kemudian...

Pasca Thanos mati, penduduk bumi yang tersisa berusaha untuk move on dan melanjutkan hidup. Well... mengira diri telah move on padahal sebenarnya belum memang terasa lebih menyiksa ya... Tak terkecuali dengan Avengers yang tersisa.

Iron Man memilih untuk menikmati hidup barunya dengan Pepper Potts (Gwyneth Paltrow) dan Morgan. Captain America memilih untuk mengisi sesi konseling. Hulk memilih untuk berdamai dengan dirinya serta menikmati kesenangan kecil dengan menjadi seleb lokal. Sedangkan sisanya masih terus berusaha mencari keberadaan penduduk bumi korban genosidanya Thanos.

Disini kita akan faham kenapa Clint Barton a.k.a Hawkeye (Jeremy Renner) nggak ada di film Avengers: Infinity War, yap, saat Thanos finger snap terjadi ternyata doi lagi cuti tcoy heuheu 😢 Hawkeye yang sebelumnya pernah kubilang kebapakan kini berubah menjadi Ronin, melampiaskan kekesalan dan kemarahannya dengan mengeksekusi penjahat ecek-ecek (penjahat besarnya tetap Thanos yaw 😅) di jalanan. Self destruction-nya Hawkeye sudah pada level mengkhawatirkan ya sehingga Natalie pun mesti turun tangan.

Berbeda dari Hawkeye, self destruction-nya Thor terasa lebih nyata dan nggak mungkin nggak membuat ngakak haha 😁 Meski bukan kali pertama Thor dimanusiakan (yha~ doi pernah dibuang Odin ke bumi dan bergaul dengan manusia), kupikir gagasan memanusiakan dewa ala Thor adalah salah satu hal terbaik di film Avengers: End Game, dewa juga punya hati meur... 😊

Lupakanlah body kerennya Chriss Hemsworth saat memakai suit-nya Thor, sebab Thor kini menjelma menjadi cowok nganggur kebanyakan dengan starter pack; berjanggut tebal, berperut buncit, tinggal di basement, demen pake kaos, saban hari kobam dan main game. Apa mungkin Thor mengalami emotional drinking? 😏.

Alih-alih kena sergap pesawat Thanos pasca kejadian di Thor : Ragnarok, sebagian bangsa Asgard termasuk tim revolusi Sakaar yakni Korg (Taika Watiti) dan Miek berhasil diselamatkan Scrapper 142 (Tessa Thompson) dan membangun koloni baru di bumi yang dinamai New Asgardian. Kalau Scrapper 142 bisa selamat, kemungkinan Loki (Tom Hiddlestone) selamat layak dipertimbangkan haha 😋.

Melihat nasib superhero yang sebegini madesu-nya, kita akan dibuat menebak-nebak part mana (di 5 tahun ke belakang) yang merubah mereka hingga menjadi sebegininya.

Babak kedua dimulai saat seekor tikus tanpa sengaja mengembalikan Scott Lang a.k.a Ant Man (Paul Rudd) dari quantum realm, kebayang nggak sih kalau keberuntungan itu baru datang di 10 atau 20 tahun kemudian? 😅 Sebagai satu-satunya karakter yang nggak terkena dampak Thanos finger snap  kupikir Ant Man cukup mewakili kita (penonton) yang nggak mengikuti kisah perebutan batu akik secara runut.

Nah, disini aku gagal faham... kenapa Cassie bisa menjadi sangat dewasa, padahal di film Ant Man and The Wasp Cassie masih berusia kurang dari 10 tahun 😅.

Hi guys...

Ant Man kemudian mendatangi Avengers HQ dan menawarkan gagasan time heist untuk mengembalikan korban genosidanya Thanos. Natalie yang melihat harapan pada gagasan tersebut kemudian berusaha untuk mengumpulkan Avengers yang tersisa.

Bukan hal yang mudah, sebab beberapa diantaranya sudah settled down dan sedang menikmati kehidupan yang sepertinya akan sulit terwujud kalau Thanos finger snap nggak pernah terjadi. Intinya; Apakah kamu akan bersedia mempertaruhkan apa yang (kamu) miliki saat ini demi memperbaiki masa lalu? Well... Karena yang ditanya adalah Avengers maka jawabannya adalah; whatever it takes...👌.

warga sipil

Kalau biasanya konsep time travel memiliki rule untuk sebisa mungkin nggak bertemu atau berinteraksi dengan ‘kembaran’ di masa lalu, sebab berpotensi untuk mempengaruhi masa depan. Maka konsep time heist ala Ant Man ini adalah sebenar-benarnya mencuri waktu sehingga apapun yang terjadi di masa lalu takkan mempengaruhi masa depan. Agak tricky juga sih sebenarnya konsep per-time travel-an ini dan ku yakin kedepannya akan ada banyak plot hole 😏.

Untuk menegaskan konsep time heist ini, berkali-kali dialog antar karakternya dibuat merujuk pada pop culture Back To The Future.

Kejutan manis datang dari perjalanan time heist Avengers yang kembali ke masa lalu, mengingatkan bahwa kita sudah mengikuti perjalanan Avengers selama kurang lebih 11 tahun. Part yang sama sekali nggak pernah ditampilkan di teaser-nya namun berhasil membuat hati membuncah saking terharunya. Nggak usah ditanya gimana mbrebes mili-nya aku melihat potongan scene film lamanya Avengers... 😢

Ternyata sudah 11 tahun yaw... Dan aku masih gini-gini aja *plot twist.

Aku saat ini 😂

Avengers yang tersisa terbagi menjadi beberapa tim dengan misi utama mendapatkan 6 infinity stone yang tersebar di seluruh galaxy. Lupa lagi gimana pembagian timnya namun ku yakin pasti Nebula nggak briefing dulu dengan timnya 😮, terbukti dengan Natalie dan Hawkeye yang pergi mencari soul stone mesti cengo setelah tahu bahwa diperlukan tumbal untuk mendapatkan soul stone.

Melihat kelakuan Hawkeye yang sebelum-sebelumnya tadinya kupikir Hawkeye berniat mengorbankan Natalie, namun ternyata keduanya sama-sama berniat untuk mengorbankan diri. Kan whatever it takes... heu 😥 Kusuka caranya Russo brothers mengeksekusi scene menjemput ajalnya Natalie, karena meski Natalie nggak ikutan perang badar Avengers X Thanos kematiannya sangat worthy dan nggak receh aja gitu... Mesti rebutan dulu dengan Hawkeye 👊🏻👊🏻👊🏻.

Sedih sih ini... Tersedih se-end game... 😭.

duta whatever it takes

Kupikir akan ada scene gedebak gedebuk di lift macem film Captain America: Winter Soldier, nyatanya cukup dengan “hail Hydra”. Kembali ke masa lalu bukan berarti tanpa resiko ya, baper misalnya haha 😝 Captain America nggak sengaja melihat Peggy Carter (Hayley Atwell) dari balik jendela,  and we knew that feelings... 😳 Iron Man juga nggak sengaja bertemu dengan Howard Stark dan Jarvis! Fun fact: ada Stan Lee versi muda di tahun 1970an.

Thor dan Rocket yang kembali ke Asgard mesti mendahului Malekith yang ingin mengambil aeter pada Jane (Natalie Portman). Tentunya Thor mesti menghadapi masa lalunya dan melepas rindu dengan Frigga, agak konyol nih scene di Asgard haha Apalagi saat Thor mesti mengendap-ngendap melewati selnya Loki dan disuruh Frigga makan salad.

rajin banget doi pake pomade

Hulk yang kebagian tugas mengambil mind stone di New York sanctum mesti berhadapan dengan The Ancient One (Tilda Swinton) duhh... Ku kangen The Ancient One 😘😘😘. Tensi gregetan mulai naik saat Nebula kesamprok pasukannya Thanos, hadu... hadu... hadu... gregetan banget ... 😨 Apalagi saat Nebula (after) nggak berdaya menghadapi Nebula (before) yang find face ke Thanos sebab ingin mengalahkan Gamora (Zoe Saldana). Hadehh... Mulai terasa deg-degannya 😱.

Babak ketiga dimulai saat Avengers yang tersisa kembali ke Avengers HQ, heran juga sih emangnya nggak ada yang nyadar gitu kalau Nebula-nya berbeda?  Yha~ semuanya lebih fokus pada Natalie yang pergi tanpa sempat pamit 😢. Saat semua infinity stone terkumpul, pada berebut ingin finger snap dong haha Akhirnya Hulk yang melakukan finger snap sebab patah hati ditinggalkan Natalie (kemungkinan besar) Hulk dan Thanos dinilai nggak jauh berbeda YKWIM.

coba tebak, ini Nebula masa kini apa Nebula masa lalu?

Snap!

Nebula (before) menyalakan portal yang membawa Thanos ke Avengers HQ. Udah ya ... sisanya adalah perang badar yang ditunggu-tunggu sedari film Avengers: Infinity War. Spoiler teryahud tentu datang dari the one and only; Robert Downey Jr. yang memberikan statement kurang lebih begini; inti film Avengers: End Game ada di 8 menit terakhir. Yha~ 8 menit yang kurang lama hehe 😉.

Apa yang terjadi di 8 menit tersebut?
Hmm... karena kupikir kalyan sudah menonton film Avengers: End Game maka ku takkan sungkan untuk membahasnya secara bebas 🙌🏻.

dia bisa pegang palunya Thor

Scene favorite-ku tentu saja adalah scene ter-favorite sejuta umat. Yap. Scene yang ... ah syudahlah kita namai dengan scene; Avengers... Assemble! Haha  juwara banget laini fans service-nya, benar-benar wildest dream. Kapan lagi kita bisa melihat superhero + sidekick sebanyak ini, dan yang terpenting mereka semua punya jama’ah. Yes!

Meski nggak officially masuk Avengers (sebab hitungannya adalah sidekick) kusuka Scrapper 142, disini sebenarnya aku agak mikir; darimana pegasusnya? 😅 Tapi yasudahlah... toh keren 👌🏻. Begitu pun dengan gengsnya T’Challa a.k.a Black Panther (Chadwick Boseman) yang membuka sesi perportalan, kupikir tadinya ada kuasa Tuhan yang ikut campur (saking hopeless-nya 😂), jadi penasaran Mbaku ikutan perang apa jagain gua di Wakanda 😁.

perang Badar yang kita nanti-nantikan

Sayangnya, aku nggak merasa Captain Marvel memiliki peran yang penting banget sampai mesti di-pager Nick Fury (Samuel L. Jackson), kebanyakan beredar kesana kemari membuatnya jadi superhero kesiangan. Rambut barunya pun nggak gimana gitu 😅 kemungkinan doi potong rambut biar bisa menyesuaikan dengan helmet-nya. Aku malah lebih suka rambutnya Natalie yang bisa berubah-ubah menyesuaikan dengan mood-nya.

Sebelumnya kupikir Wanda Maximoff a.k.a Scarlet Witch (Elizabeth Olsen) adalah sidekick yang kurang penting, kecuali fakta bahwa doi adalah love interest-nya Vision (Paul Bettany). Tapi di film Avengers: End Game ini aku melihat Scarlet Witch cukup show off saat melawan Thanos meski sebentar.

womanhood

Ada scene dimana geng ciwik-ciwik merapat demi melindungi Peter Parker a.k.a Spiderman (Tom Holland) yang membawa infinity gauntlet, cool yeahh... 😁 Kupikir option membuat installment ciwik-ciwik Avengers layak dipertimbangkan, series maybe? Haha Bisa-bisa judul film Dharma Wanita-nya Avengers adalah Avengers: Arisan.

Saat Iron Man mati aku merasa sedih, namun lebih sedih lagi saat Natalie mati. Well mungkin karena sebelumnya aku nggak sengaja lihat spoiler huhu sialan kaw wahai netyzen!!! Nelangsanya nanggung ini hey! 😌 Terlepas dari kebingungan netyzen akan plot hole di scene Captain America yang menua, kupikir Captain America memang layak memilih ending yang ia inginkan, he’s deserved it!

definisi cinta habis di orang lama

Yang membuatku penasaran adalah bagaimana infinity gauntlet bekerja 😮, apakah kita make a wish sambil finger snapping? Karena baik Thanos dan Iron Man sama sekali nggak ngomong hal yang magical saat melakukan finger snap. Oh ya... Bagaimana caranya Captain America mengembalikan soul stone juga layak dipertanyakan ya hehe Kalau Gamora bisa dikembalikan begitu pun Natalie, ya nggak?

Kusuka bagaimana karakter Thor dieksekusi karena meski terlambat ratusan tahun, Thor akhirnya menyerahkan takhta yang nggak pernah ia inginkan dan lebih memilih untuk melakukan perjalanan pencarian jati diri bersama Peter Quill a.k.a Starlord (Chriss Pratt) di Asgardian Guardian of The Galaxy. 

Agak aneh memang saat tahu kita akan menonton film Marvel yang nggak akan ada credits-nya, kebiasaan sih ya... 😝 

Khusus untuk film Avengers: End Game kita hanya akan melihat end credits, yakni saat seluruh superhero scara simbolis melarung jantung bionic-nya Iron Man di danau.

Sebenarnya masih ada banyak pertanyaan dan plot hole mengenai konsep universe dan multiverse film Avengers: End Game, namun dengan mudahnya bisa ter-cover oleh fans service yang memuaskan. Well... Mesti diakui Marvel juga jago dalam urusan plot twist 👌🏻, nggak ada satu pun trailer atau spoiler yang dilempar ke market yang benar-benar merepresentasikan film Avengers: End Game. Mind blowing bukan?

Aku jelas menantikan Spiderman: Far From Home sebab ingin melihat Robin Scherbatsky Agent Maria Hill (Colbie Smulders) 👌🏻.

Aku bukan fans die hard-nya Marvel atau DC dan aku pernah menonton hampir semua film-film superhero-nya (yang series masih nyicil). Namun kalau boleh menilai, Marvel memang lebih unggul ketimbang DC dalam segala hal, tahu kenapa? Sebab Marvel adalah visioner.

Thor mode kesurupan

Disaat yang lain berpikir untuk selangkah lebih maju, ia berpikir untuk beberapa langkah lebih maju ketimbang yang selangkah lebih maju. Disaat film superhero digarap seadanya dan B aja, Marvel membuat kita menoleh dengan universe-nya. Disaat yang lain (ini DC ya, filmnya Suicide Squad) mencoba mengiringi, maka ... Snap!  Marvel mengamankan jalannya dengan multiverse. Sebuah standar yang akan sulit disaingi hingga entah kapan 😶.

Film Avengers: End Game ini adalah selebrasi perpisahan yang sentimentil dari the original six yakni Iron Man, Captain America, Thor, Hulk, Black Widow dan Hawkeye. Menyenangkan sekali mengetahui bahwa Russo brothers membuat farewell yang meriah dan bertabur superhero, persembahan istimewa untuk kita yang telah mengikuti perjalanan mereka selama lebih dari 1 dekade.

Untuk kesenangan dan ke-hype-an yang pernah mengisi hari-hariku selama 11 tahun ini...

Thank you, Stan Lee! 
Thank you, Marvel!
Thank you Russo brothers!
Thank you, Iron Man!
Thank you, Captain America!
Thank you, Black Widow!

I love you 3000... 💋

***

Posters were taken from the IMP Awards
Pictures were taken from the IMDB
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Saat masih di Ma’had aku dan Pici selalu was-was menjelang bulan Ramadhan, apalagi kalau bukan gara-gara mikirin bibir 💋. Kalau di hari-hari biasa masalah kita hanyalah bibir kering, di bulan Ramadhan bertambah dengan sariawan bibir. Pernah nih saking nggak kuatnya kita sampai mengompres bibir pake kapas yang diairi, terus dikipas-kipas di pinggir jendela asrama 🍃.

Meski hanya terjadi 1 tahun sekali, sariawan bibir ini menyiksa sekali ... Oh iya, sariawan bibir ini macem sariawan biasa tapi munculnya di pinggir bibir, di jalur yang sama kalau kita pake lip pencil. Pokoknya nggak enak banget deh rasanya ... 😢 macem demam tapi Cuma di bibir, jadi yang panas Cuma bibirnya aja ... (angota tubuh) yang lain mah normal.

Makanya setiap menjelang bulan Ramadhan (2-3 minggu sebelum) kita biasanya menambah kuantiti minum dan rajin pake lip balm meski efeknya kaya abis makan gorengan 😂. Apa pun brand-nya ... mau Lip Ice, Nivea atau Sophie Martin (udah exist dari sedari dulu yaw 👌) semuanya sama, mungkin saat itu formulanya (lip balm)  belum pada disempurnakan 😅

Beranjak kuliah aku dan Pici (meski jarak memisahkan) masih sariawan bibir tapi nggak separah saat masih di Ma’had, mungkin karena kitanya sudah lebih aware dan yang paling penting sih nggak langsung nyocol begitu adzan maghrib berkumandang.

Nah, ini setannya haha ... 😈 penyebab utama kita sariawan bibir adalah panas dalam yang dipicu oleh nyocol.

FYI. Nyocol  adalah istilah gaul masa lalu untuk aktivitas makan gorengan panas berminyak yang dicocol ke saus racikan sendiri yang terdiri dari sambal + saus + kecap + (kadang-kadang) cuka.

Sebenarnya hampir setiap hari kita nyocol, bukan hanya saat bulan Ramadhan saja. Tapi mungkin karena di bulan Ramadhan kita seret (jarang minum) dan cuacanya panas jadi lebih cepat panas dalam. Gara-gara kebanyakan nyocol temanku sampai masuk rumah sakit, serius deh ini ... 😅yagimana dong, nyocol memang bikin nagih dan ngangenin. Betul? Betul? Betul? 😊

Meski kini bulan Ramadhan-ku sudah nggak identik lagi dengan sariwan bibir, namun memory tentang sariwan bibir inilah yang paling membekas dan memotivasiku untuk selalu banyak minum dan rajin pake lip balm di bulan Ramadhan, karena ku tahu rasanya Lebaran tapi masih sariawan bibir tuh hadehhh-nya nggak banget ... 😭

At least ... Aku melakukannya demi Opor, Rendang, Gulai, Kentang Balado, Asinan, Mie Bakso, Es Campur serta rekan sejawat yang diniscayai bikin kolestrol naik dan menambah gelambir-gelambir lemak di perut 😘.

Oh iya, tips anti sariawan bibirku dari Ramadhan ke Ramadhan masih sama.
-  1. Minum yang banyak, biar nggak seret ...
-  2. Rajin pake lip balm, kalau bisa yang nggak berasa biar nggak batal 😜
-  3. Menahan diri dari godaan setan nyocol haha 😂😂😂



Duh ... ngomongin nyocol jadi ingin nyocol nggak sih? Heu ... 😄
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Mungkin kini kita semakin merasakan bahwa hidup sehat bukanlah sekedar lyfestyle musiman melainkan kebutuhan, nggak heran semakin banyak yang menerapkan pola hidup hidup sehat dalam keseharian. Aku adalah salah satunya. Well ... Semakin berumur semakin banyak yang terasa ya hehe 😂

Terakhir kali ke dokter saat alergiku kambuh, dokternya berpesan agar aku mengurangi mengonsumsi makanan dengan kadar protein tinggi (yap, aku alergi protein 😷), mengurangi mengonsumsi daging-dagingan dan mengurangi mengonsumsi makanan berpengawet, apapun itu 👌. Selain itu karena ada riwayat diabetes di keluarga, aku juga disarankan untuk mengurangi mengonsumsi makanan dan minuman manis, bahkan buah-buahan pun mesti milih 😅.

Eym ... tawar banget yha~ hidupku 😂

Di awal memang berat sekali untuk 
mengingatkan diri ini sebab kusuka sekali ngemil haha 😁 Ada masanya aku mondar mandir nggak jelas di rumah macem orang saru, merasa kesal karena nggak ada teman senasib dan sering lemas macem lagi puasa 😛. Semua ini terjadi gegara kurang asupan ngemil haha 

Setelahnya, memang range cemilanku menyempit dan aku pun agak selektif dalam memilih, namun ada satu hal yang masih belum ku mengerti; mengapa diri ini lemah pada gorengan dan per-aci-an? HAHAHAHA 😛

Maka adalah suatu kesenangan tersendiri saat menemukan online shop yang menjual cemilan sehat minim pengawet. Beberapa diantaranya adalah Toko Organic, Namaste Organic dan Numi Centre. Sejauh ini aku lebih sering berbelanja secara online ketimbang secara offline atas dasar efisiensi waktu (uhuk ... sok sibuk banget mbnya 😌), pilihan favorite-ku adalah Toko Organic dan Namaste Organic.

Menurutku produk yang dijual di Toko Organic ebih banyak dan variatif, yang diimbangi oleh Namaste Organic dengan harga yang (sedikit) lebih murah dan sering kasih diskon 👌.  Perbedaan yang paling kentara hanyalah Toko Organic memiliki toko offline yang sudah eksis sedari dulu sedang Namaste Organic nggak punya toko offline.


Baru beberapa bulan yang lalu aku menyempatkan diri mengunjungi Toko Organic, lupa lagi ada libur apa yang jelas aku kesana karena maduku habis, jadilah pagi-pagi aku beredar sambil menenteng-nenteng tas belanja hehe 😀 Karena Toko Organic ini letaknya di jalan yang nggak kelewatan jalur angkot, maka akan lebih mudah kalau menggunakan ojek online apalagi kalau first timer, biar nggak kelewat.

Toko Organic terletak di bangunan Office and Beyond  Building di jl. Cimanuk no 6, satu bangunan dengan offline store-nya HijabChic. Oh iya ... Jangan sampai salah masuk ya, Toko Organic pintu masuknya terletak di samping sebelah kiri bangunan, kalau pintu masuk yang terletak di depan (muka bangunan) mengarah HijabChic.

Ruangannya sendiri terbagi menjadi 3 area, area sebelah kanan ditujukan untuk produk skincare dan kitchen utensil berbahan kayu dari Nicole’s serta printilan zero waste kit, area sebelah kiri ditujukan untuk produk food, snacks dan spices (bumbu), sedang area tengah ditujukan untuk counter-nya mbak kasir serta refrigerator dan cooler box.

Penggunaan material kayu yang dominan dan eksterior yang mempertahankan bentuk aslinya membuat Toko Organic ini terasa warm dan homey. Guna memfasilitasi pengunjung (dan teman pengunjung) Toko Organic menyediakan meja dan kursi kayu hehe Jadi, bagi yang nggak berminat belanja atau sekedar mengantar, bisa nih menunggu disini 👌.


Khusus untuk produk skincare Toko Organic menyediakan tester corner, agar kita bisa mencoba dan merasakan dulu produknya sebelum memutuskan untuk membelinya. Well ... Nggak semua produk skincare ada sample-nya ya namun seenggaknya cukup mewakili produk skincare yang dijual di Toko Organic. Memang ada juga beberapa food sample yang nyempil di tester corner namun nggak terlalu banyak.

Kalau tertarik dengan per-oil-an Toko Organic menyediakan Young Living (essentials) Oil kok, Cuma memang nggak pernah ditampilkan di feeds IG-nya. Mb yang jaganya informatif ya jadi kita bisa tanya-tanya dulu sebelum membeli.

Mesti diakui kalau yang namanya cemilan ‘sehat’ memang nggak terlalu enak, ya rasanya ... ya harganya haha 😂😂😂Perbandingannya 1:2 lah. Tapi balik lagi sih tujuan kita beralih ke pola hidup sehat kan adalah demi kualitas hidup yang lebih baik, biar nggak terlalu kaget transisinya bisa dilakukan secara bertahap.

Yakeles biasa ngemil makanan bermicin + berperisa buatan mendadak ngemil makanan organic + gluten free haha Kali pertama jajan cemilan sehat aku malah bingung sendiri “ini apa sih? kok gini” hambar-hambar gimana gitu rasanya mwehehe 😁


Toko Organic
Jl. Cimanuk no 6 Citarum Kota Bandung
(022) 30502222
Senin - Minggu 09.00-20.00 WIB

IG : Toko Organic
Web : tokoorganic.com
Shopee : Toko Organic
Tokopedia : Toko Organic

Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

Paused Moments

Let's Get In Touch

  • Behance
  • Letterboxd
  • LinkedIn

Disclaimer

It is prohibited to copying any content from this blog without permission. Please let me know if your privacy has been violated through the content or find something that needs to be credited correctly.

Note

My post may contain affiliate links, which means I will earn a commission if you buy through the link. There is no compulsion as we have different preferences and needs. Thank you :)

Alone Alone Kelakone

2025 Reading Challenge

2025 Reading Challenge
Lestari has read 0 books toward her goal of 6 books.
hide
0 of 6 (0%)
view books

Archives

  • ►  2011 (7)
    • ►  May (1)
    • ►  Nov (6)
  • ►  2012 (19)
    • ►  Jan (1)
    • ►  Mar (5)
    • ►  Apr (8)
    • ►  Jun (2)
    • ►  Aug (1)
    • ►  Sep (1)
    • ►  Nov (1)
  • ►  2013 (12)
    • ►  Jan (5)
    • ►  Feb (2)
    • ►  Jun (1)
    • ►  Aug (3)
    • ►  Oct (1)
  • ►  2014 (20)
    • ►  Jan (2)
    • ►  May (1)
    • ►  Aug (1)
    • ►  Sep (3)
    • ►  Oct (4)
    • ►  Nov (1)
    • ►  Dec (8)
  • ►  2015 (62)
    • ►  Jan (6)
    • ►  Feb (4)
    • ►  Mar (3)
    • ►  Apr (3)
    • ►  Jun (7)
    • ►  Jul (1)
    • ►  Aug (10)
    • ►  Sep (7)
    • ►  Oct (11)
    • ►  Nov (3)
    • ►  Dec (7)
  • ►  2016 (64)
    • ►  Jan (5)
    • ►  Feb (5)
    • ►  Mar (3)
    • ►  Apr (2)
    • ►  May (6)
    • ►  Jun (1)
    • ►  Jul (5)
    • ►  Aug (7)
    • ►  Sep (4)
    • ►  Oct (9)
    • ►  Nov (6)
    • ►  Dec (11)
  • ►  2017 (76)
    • ►  Jan (10)
    • ►  Feb (5)
    • ►  Mar (6)
    • ►  Apr (5)
    • ►  May (12)
    • ►  Jun (10)
    • ►  Jul (7)
    • ►  Aug (4)
    • ►  Sep (3)
    • ►  Oct (7)
    • ►  Nov (1)
    • ►  Dec (6)
  • ►  2018 (48)
    • ►  Jan (3)
    • ►  Feb (7)
    • ►  Mar (4)
    • ►  Apr (5)
    • ►  May (3)
    • ►  Jun (3)
    • ►  Jul (5)
    • ►  Aug (4)
    • ►  Sep (3)
    • ►  Oct (3)
    • ►  Nov (5)
    • ►  Dec (3)
  • ►  2019 (39)
    • ►  Jan (2)
    • ►  Feb (3)
    • ►  Mar (4)
    • ►  Apr (4)
    • ►  May (3)
    • ►  Jun (4)
    • ►  Jul (4)
    • ►  Aug (2)
    • ►  Sep (5)
    • ►  Oct (2)
    • ►  Nov (1)
    • ►  Dec (5)
  • ►  2020 (48)
    • ►  Jan (3)
    • ►  Feb (2)
    • ►  Mar (7)
    • ►  Apr (4)
    • ►  May (5)
    • ►  Jun (3)
    • ►  Jul (4)
    • ►  Aug (2)
    • ►  Sep (3)
    • ►  Oct (7)
    • ►  Nov (3)
    • ►  Dec (5)
  • ►  2021 (44)
    • ►  Jan (2)
    • ►  Feb (3)
    • ►  Mar (2)
    • ►  Apr (4)
    • ►  May (4)
    • ►  Jun (4)
    • ►  Jul (5)
    • ►  Aug (3)
    • ►  Sep (4)
    • ►  Oct (4)
    • ►  Nov (4)
    • ►  Dec (5)
  • ►  2022 (47)
    • ►  Jan (4)
    • ►  Feb (4)
    • ►  Mar (4)
    • ►  Apr (4)
    • ►  May (5)
    • ►  Jun (3)
    • ►  Jul (4)
    • ►  Aug (4)
    • ►  Sep (2)
    • ►  Oct (5)
    • ►  Nov (5)
    • ►  Dec (3)
  • ►  2023 (41)
    • ►  Jan (3)
    • ►  Feb (3)
    • ►  Mar (3)
    • ►  Apr (3)
    • ►  May (2)
    • ►  Jun (3)
    • ►  Jul (5)
    • ►  Aug (4)
    • ►  Sep (6)
    • ►  Oct (3)
    • ►  Nov (2)
    • ►  Dec (4)
  • ►  2024 (48)
    • ►  Jan (4)
    • ►  Feb (4)
    • ►  Mar (5)
    • ►  Apr (4)
    • ►  May (4)
    • ►  Jun (5)
    • ►  Jul (4)
    • ►  Aug (5)
    • ►  Sep (4)
    • ►  Oct (2)
    • ►  Nov (5)
    • ►  Dec (2)
  • ▼  2025 (6)
    • ►  Jan (4)
    • ►  Feb (1)
    • ▼  Apr (1)
      • Ramadan di Rumah

SERIES

Book Quaranthings Screen Shopping Annual Post Blogging 101 Hari Raya Hidden Gems Series

Friends

  • D. R. Bulan
  • Dari Kata Menjadi Makna
  • Ikan Kecil Ikugy
  • Jolee's Blog
  • Mazia Chekova
  • Noblesse Oblige
  • Perjalanan Kehidupan
  • Pici Adalah Benchoys
  • The Random Journal

Blogmarks

  • A Beautiful Mess
  • A Plate For Two
  • Astri Puji Lestari
  • Berada di Sini
  • Cinema Poetica
  • Daisy Butter
  • Dhania Albani
  • Diana Rikasari
  • Erika Astrid
  • Evita Nuh
  • Fifi Alvianto
  • Kherblog
  • Living Loving
  • Lucedale
  • Monster Buaya
  • N. P. Malina
  • Nazura Gulfira
  • Puty Puar
  • Rara Sekar
  • What An Amazing World
  • Wish Wish Wish
  • Yuki Angia

Thanks for Coming

Show Your Loves

Nih buat jajan

Blogger Perempunan

Blogger Perempuan

Created with by ThemeXpose | Distributed By Gooyaabi Templates